Begini Jadinya Kalau Motor MotoGP jadi Mobil Balap

Kompas.com - 04/11/2015, 15:11 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Tokyo, KompasOtomotif – Salah satu line up yang bikin penasaran di booth Honda dalam ajang Tokyo Motor Show (TMS) 2015 adalah Honda Project 2&4. Inilah mobil konsep yang menggunakan mesin RC213V atau sepeda motor yang ditunggangi Marc Marquez dan Dani Pedrosa di MotoGP.

Tak muncul tiba-tiba, mobil ini merupakan desain pemenang dari ‘Global Design Project yang diselenggarakan Honda beberapa waktu lalu. Tampangnya pertama kali diperkenalkan Frankfurt Motor Show, September 2015 lalu.

Dijelaskan dalam siaran resmi, Honda Project 2&4 memadukan kemampuan unik dari mobilitas roda dua dan roda empat. Mesin RCV213V dimodifikasi untuk penggunaan di jalan raya, yang didapatkan sebuag kebebasan naik sepeda motor tapi dengan kemampuan manuver mobil.

Mesin yang dibenamkan bertipe V4 berkapasitas 999 cc. Tenaga puncak dapat dicapai lebih dari 215 PS @13.000 rpm, sementara torsi puncak menyentuh lebih dari 118 Nm @10.500 rpm. Model ini menggunakan tipe transmisi DCT (Dual Clutch Transmission) 6-percepatan.

Desain bodi dan posisi mesin terinspirasi dari mobil balap legendaris Honda RA272 yang diciptakan pada 1965. Struktur bodi menampilkan rangka dasar dan komponen-komponen fungsional dari mobil yang lebih sering ditemukan pada sepeda motor, tapi dalam dimensi ringkas.

Panjang keseluruhan 3.040 mm, lebar 1.820 mm, dan tinggi 995 mm. Bobot kendaraan hanya 405 kg memaksimalkan daya dari mesin, serta didukung titik pusat gravitasi rendah, sehingga menghasilkan tingkat responsif yang diklaim luar biasa.

Rasa berkendara mobil balap diciptakan melalui kokpit terbuka dengan posisi tempat duduk unik yang hanya sedikit di atas jalanan. Desain ”floating seat” tersebut menempatkan pengemudi sedekat mungkin dengan jalanan, melengkapi performa ekstrem Honda Project 2&4.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com